Inilah yang akan Terjadi jika Salah Merawat Lovebird
Merawat lovebird harus dilakukan dengan penuh perhatian dan kasih sayang. Jika ingin menjadikannya rajin ngekek dan berdurasi panjang maka perawatan hariannya harus disesuaikan dengan karakter burung itu sendiri. Tapi perlu diperhatikan, setiap kesalahan kecil dalam perawatannya bisa saja memiliki dampak yang cukup besar terhadap penampilan dan kondisinya.
Ada tujuh bentuk kesalahan kecil dalam perawatan yang memiliki dampak besar terhadap penampilan burung lovebird, yaitu:
1. Burung gacor di rumah tapi tidak di lapangan
Banyak yang menganggap burung yang gacor di rumah pasti akan gacor juga di arena lomba, sehingga tak sedikit yang berharap lovebird rawatannya akan mampu meraih prestasi meski sebatas 10 besar. Tapi kenyataan ternyata jauh dari ekspetasi, burung yang gacor di rumah ternyata tidak mau mengeluarkan suara ngekeknya di lapangan.
Ada beberapa penyebab lovebird tidak mau bunyi di arena lomba (Baca lagi: Perawatan lovebird yang tidak mau bunyi di gantangan), sehingga sebelum membawanya untuk bertanding, pastikan lovebird sudah dalam keadaan siap mental dan siap lomba sehingga tidak akan mengecewakan pemiliknya.
Lovebird yang gacor di rumah kebanyakan disebabkan oleh faktor birahi saja. Bisa saja burung tersebut terlalu lama dirawat sendirian atau dipengaruhi oleh pakan yang dikonsumsinya. Untuk menjadikannya siap lomba, silakan buka lagi tips dan settingan berikut ini:
- Kenali ciri-ciri lovebird yang sudah siap lomba
- Memoles lovebird paud ombyokan agar siap lomba
2. Keseringan ditrek dengan lovebird lain
Terlalu sering ngetrek lovebird di rumah bisa mengakibatkan penurunan performa sewaktu burung dilombakan, selain itu juga menyebabkan birahinya cenderung tidak stabil.
Terlalu sering ngetrek lovebird di rumah bisa mengakibatkan penurunan performa sewaktu burung dilombakan. Selain itu, juga menyebabkan birahinya cenderung tidak stabil. Kesalahan kecil ini kerap terjadi di rumah, yaitu dengan memelihara banyak lovebird namun posisi sangkar selalu berdekatan.
Kecenderungan ngetrek itu dilatari oleh anggapan pemilik yang menyebut bahwa hal ini bagus untuk melatih mentalnya, padahal jika terlalu sering dilakukan apalagi setiap hari akan memberi dampak yang kurang baik bagi kondisi mental dan penampilannya.
Latih burung setidaknya seminggu sekali, bisa melalui latberan rutin atau berlatih bersama teman atau rekan satu komunitas. Saat berada di rumah, pastikan burung dikerodong dan hanya dibiarkan saling melihat ketika burung sedang dimandikan / dijemur saja.
3. Memancing bunyi dengan suara ngekek dari mp3
Banyak yang ingin burung rawatannya cepat bunyi dengan melakukan berbagai cara, mulai dari memberinya setelan pakan tinggi hingga memutarkan suara ngekek lovebird lain yang sudah gacor. Cara terakhir ini paling sering dilakukan oleh lovebird mania.
Padahal, memutarkan suara lovebird lain yang sudah gacor dapat memberi dampak yang kurang baik bagi burung tersebut. Mentalnya bisa saja ngedrop karena suara yang diputarkan terlalu keras, atau bisa juga burung naik birahi karena hal tersebut.
Jika untuk tujuan pemasteran, sebaiknya pemutaran suara burung tersebut dilakukan di luar waktu-waktu aktif burung, misalnya saat sedang beristirahat. Jika diputarkan saat burung sedang aktif, yang terjadi adalah lovebird akan berusaha membalas suara masterannya sampai kelelahan, dalam banyak kasus burung tidak akan merespon suara masterannya sama sekali.
4. Berlebihan memberikan buah dan sayuran
Sejatinya pakan yang bagus adalah pakan yang bervariasi termasuk buah dan sayuran. Namun jika pemberian buah dan sayuran ini dilakukan secara berlebihan setiap hari, burung bukannya ngekek panjang tetapi justru akan semakin ngedrop staminanya.
Buah dan sayuran adalah pakan tambahan, adapun untuk pakan utama lovebird adalah biji-bijian. Pada burung yang dipelihara untuk didengarkan suara ngekeknya, maka pemberian buah dan sayuran sebaiknya dibatasi untuk mencegah burung alami over birahi.
Sedangkan jika tujuan memeliharanya adalah untuk diternak atau untuk kontes kecantikan, maka pemberian buah dan sayuran yang bervariasi dibutuhkan untuk menjaga keindahan bulu dan kondisinya selama berkembang biak.
Lovebird yang biasa dilombakan, akan mendapatkan asupan buah dan sayuran dalam jumlah yang sangat sedikit. Itu pun hanya satu jenis sayuran saja yang diberikan berselang seling setiap satu – dua hari sekali. Biasanya sayuran yang diberikan adalah jagung atau kangkung, sedangkan untuk pakan utamanya cukup menggunakan milet putih maupun milet kemasan.
5. Dijemur lama biar cepat naik birahi
Ada juga kicaumania yang tega menjemur burung lama-lama hanya agar burung rawatannya itu cepat birahi sehingga terpancing untuk rajin bunyi. Penjemuran berlebihan akan memberi dampak yang kurang baik bagi kondisi fisik dan kesehatan burung itu sendiri.
Saat berada lama di suhu panas seperti terik matahari, burung akan mudah alami dehidrasi yang memicu stres. Jika dibiarkan, kondisi ini akan semakin parah dan burung bisa alami kematian.
Penjemuran yang baik sebenarnya tidak perlu dilakukan secara berlebihan apalagi jika harus melewati ambang batas yaitu pukul 10:00 saat matahari mulai bersinar dengan sangat terik. Lakukan penjemuran seperlunya saja, atau tidak lebih dari 1 jam untuk hasil maksimal.
6. Ogah memberikan vitamin
Masih ada pro dan kontra terkait pemberian vitamin pada burung peliharaan. Mereka yang kontra menganggap pemberian vitamin tidak perlu dilakukan karena burung sudah mendapatkan kebutuhannya dari pakan utama dan tambahan.
Padahal, menurut penelitian para ahli, sebagian besar burung peliharaan justru alami defisiensi vitamin karena pemikiran tersebut. Kebutuhan pakan dan vitamin burung peliharaan tentu berbeda dengan burung yang hidup di alam liar, karena di alam liar mereka bisa mendapatkan makanan apa pun yang mereka mau. Dari hal inilah, burung bisa mendapatkan pakan yang lebih bervariasi baik dari segi vitamin dan mineralnya.
Pada burung lovebird peliharaan, kebanyakan mendapatkan asupan pakan yang terbatas pemberiannya. Nah dari sinilah vitamin sangat diperlukan untuk mendukung perawatannya tersebut. Dengan pemberian vitamin yang tepat seperti Sup Plus Bird, tubuh burung akan terjaga ketahanannya, dan staminanya. Selain itu, juga mampu menjadikan burung tambah rajin bunyi dengan suara yang kencang.
7. Settingan yang diubah-ubah
Kebiasaan kicaumania di dalam negeri, ketika mendapatkan settingan terbaru maka akan langsung diterapkan tanpa memikirkan bahwa burung sudah mendapatkan settingan sebelumnya. Padahal jika settingan itu tidak cocok diterapkan, bisa terjadi perubahan karakter. Burung yang tadinya rajin bunyi akan menjadi macet bunyi dan tidak mau tampil sama sekali karena settingan yang terlalu rendah atau ketinggian.
Biasakan untuk konsisten menerapkan settingan. Carilah settingan yang benar-benar sesuai dengan karakter burung yang dipelihara, sehingga hasilnya bisa langsung maksimal. Jangan terpengaruh oleh settingan yang lain karena belum tentu cocok. Selain itu, sering gonta-ganti settingan juga bisa menyebabkan burung mudah stres dan mabung.
Semoga bermanfaat
Post a Comment for "Inilah yang akan Terjadi jika Salah Merawat Lovebird"
Post a Comment