Widget HTML #1

Cara Mengatasi Murai Batu Sering Cabut Bulu

Cara Mengatasi Murai Batu Sering Cabut Bulu


Cara Mengatasi Murai Batu Sering Cabut BuluPerawatan trotolan murai batu memang membutuhkan banyak perhatian, khususnya karena spesies burung ini dikenal dengan sifatnya yang sangat teritorial. Perawatan yang asal-asalan dan cenderung mengabaikan sifat alaminya tersebut, bisa menyebabkan burung rentan stres dan ngedrop mentalnya.

Banyak penghobi burung tertarik memelihara murai batu yang masih trotolan, karena harganya yang jauh lebih terjangkau. Selain itu, trotolan murai batu yang dirawat dengan sangat baik akan menjadikannnya burung dengan kualitas lomba.

Namun jika perawatannya dilakukan dengan serampangan dan cenderung mengabaikan sifat alaminya yang teritorial, maka burung trotolan tersebut akan mudah mengalami stres dan ngedrop mentalnya. Dalam beberapa kasus, trotolan murai batu itu juga akan berhenti berbunyi alias macet bunyi.

Trotolan murai batu yang sedang mengalami stres dan ngedrop mentalnya harus segera diberikan penanganan yang tepat. Selain bisa menghambat perkembangannya, kondisi ini pun jika telat diatasi bisa menyebabkan burung kehilangan kualitasnya sebagai burung bertipe petarung / fighter.

Ada beberapa penyebab trotolan murai batu rentan alami stres dan ngedrop mentalnya, di antara yang paling sering ditemukan adalah sebagai berikut:

A. Trotolan yang selalu ditempel dengan burung yang sudah mapan / gacor.

Banyak yang mengira, jika ditempel dengan burung yang sudah gacor dan mapan akan menjadikan trotolan murai batu meniru perilaku dan suara kicauannya. Tapi faktanya, hal ini jika dilakukan terlalu sering justru akan menyebabkannya rentan stres dan ngedrop mentalnya.

B. Pemberian pakan yang dibatasi melalui settingan

Settingan yang terlalu dini diterapkan pada burung yang masih trotolan akan menghambat pertumbuhannya. Perlu diketahui, burung muda membutuhkan asupan nutrisi yang lebih banyak untuk membantu perkembangannya. Ketika kurang mendapatkan asupan nutrisi tersebut, burung cenderung mudah lemas dan gampang stres/ ngedrop.

C. Trotolan murai batu dipaksakan ikut lomba

Sebelum kondisinya telah benar-benar fit dan siap lomba, sebaiknya jangan terlalu dipaksakan untuk ikut lomba karena bisa memicu stres dan ngedrop mental. Namun begitu, Anda bisa melatih mentalnya dengan membawanya ke lapangan meski tidak untuk dilombakan.

D. Perawatan yang kurang tepat

Perawatan yang kurang tepat seperti sangkar yang tidak dijaga kebersihannya, burung yang jarang dijemur, dan sebagainya juga bisa menjadi penyebab trotolan murai batu alami stres dan ngedrop mentalnya.

E. Burung yang kurang vitamin

Trotolan murai batu juga sangat rentan alami stres dan ngedrop mentalnya jika tidak pernah mendapatkan tambahan suplemen multivitamin.

Berikut beberapa cara mengatasi trotolan murai batu yang stres dan ngedrop mentalnya:

  • Gantungkan sangkarnya di tempat tenang
  • Memberikan pakan secara penuh, tanpa dibatasi oleh settingan / setelan hariannya
  • Mandikan burung setiap dua hari sekali
  • Selalu menjaga kebersihan sangkar dan perlengkapannya
  • Lakukan pengembunan dengan lebih rutin

Selain menerapkan pola rawatan seperti disebutkan di atas, pemberian suplemen tambahan multivitamin juga bisa membantu menjaga kondisi dan stamina trotolan murai batu agar selalu aktif dan rajin bunyi. Selain itu, pemberian suplemen yang tepat juga bisa meningkatkan mentalnya dengan baik.

Untuk mencegah dan menghindari dan Cara Mengatasi Murai Batu Sering Cabut Bulu, maka pemberian suplemen tambahan sebaiknya diberikan setiap hari.

Semoga bermanfaat

Post a Comment for "Cara Mengatasi Murai Batu Sering Cabut Bulu"